Teks Blok Alfabet dalam Adobe Illustrator

0
1412

Di dalam langkah-langkah berikut kamu akan mempelajari bagaimana membuat efek teks blok alfabet dalam Adobe Illustrator.
Sebagai awalan, kamu akan mempelajari bagaimana mempersiapkan sebuah grid sederhana dan bagaimana menyimpan set simbol. Dengan menggunakan efek 3D Extrude & Bevel bersamaan dengan simbol yang kamu simpan, kamu akan mempelajari bagaimana membuat bentuk kubus awal.

Selanjutnya, kamu akan mempelajari bagaimana menambahkan warna, membuat bayangan dan highlight menggunakan panel Appearance, panel Stroke dan teknik penyatuan dasar. Terakhir, kamu akan mempelajari bagaimana menambahkan bayangan halus dan background sederhana.
Membuat Dokumen Baru & Mempersiapkan Grid
Tekan Control-N untuk membuat dokumen baru. Pilih Pixels dari menu drop-down Units, masukkan 850 di dalam kotak width dan 620 dalam kotak height, dan kemudian klik tombol Advanced. Pilih RGB, Screen (72ppi) dan pastikan bahwa kotak Align New Objects to Pixel Grid tidak dicentang sebelum kamu mengklik OK.

Aktifkan Grid (View > Show Grid) dan Snap to Grid (View > Snap to Grid). Kamu akan memerlukan grid setiap 5 px, jadi pergi ke Edit > Preferences > Guides > Grid, dan masukkan 5 dalam kotak Gridline every dan 1 dalam kotak Subdivisions. Coba untuk tidak putus semangat dengan semua grid itu—itu akan membuat kerjamu lebih mudah, dan ingatlah bahwa kamu dapat dengan mudah mengaktifkan atau menonaktifkan itu menggunakan shortcut keyboard Control.

-Membuat Dan Menyimpan Set Simbol
Langkah 1
Ambil Rectangle Tool (M) dan fokus pada toolbar. Hilangkan warna dari stroke dan kemudian pilih fill dan atur warnanya ke R=63 G=169 B=245. Pindahkan artboard dan cukup buat sebuah persegi ukuran 50 px—fitur grid dan Snap to Grid harusnya membuat kerjamu lebih mudah.

Langkah 2
Dengan menggunakan tool yang sama, buat persegi ukuran 40 px, isi itu dengan biru tua, dan tempatkan itu seperti yang ditunjukkan di dalam gambar berikut. Pastikan bentuk ini tetap dipilih dan pergi ke Effect > Stylize > Rounded Corners. Masukkan 5 px Radius, klik tombol OK, dan kemudian pergi ke Object > Expand Appearance.

Langkah 3
Pilih ulang kedua bentuk yang dibuat sejauh ini, buka panel Pathfinder (Window > Pathfinder), dan klik tombol Minus Front. Pastikan bentuk hasil dipilih dan ganti warna isi yang ada dengan hitam sederhana (R=0 G=0 B=0).

Langkah 4
Pilih Type Tool (T) dan buka panel Character (Window > Type > Character). Pilih font Consolas, buat itu Bold, dan atur ukurannya ke 40 px. Kemudian klik pada artboard.
Tambahkan huruf kapital “A” dan atur warnanya ke hitam. Pastikan bahwa bagian teks tetap dipilih dan pergi ke Type > Create Outlines (Shift-Control-O) untuk mengubah teks tersebut menjadi path yang dapat diedit.

Langkah 5
Dengan menggunakan Selection Tool (V), pilih dua bentuk yang dibuat sejauh ini dan buka panel Align (Window > Align). Cukup klik pada bentuk yang lebih besar (yang akan menekankan itu) dan kemudian klik tombol Horizontal Align Center dan Vertical Align Center dari panel Align.

Di akhir, semuanya hendaknya terlihat seperti dalam gambar kedua. Pastikan bahwa kedua bentuk tetap dipilih dan ubah mereka ke dalam sebuah compound path menggunakan shortcut keyboard Control-8.

-align panel
Langkah 6
Duplikasikan bentuk hitam yang lebih besar (Control-C > Control-V), pilih salinannya, dan tempatkan itu kira-kira seperti yang ditunjukkan dalam gambar pertama. Dengan menggunakan Type Tool (T), tambahkan “B” dan gunakan atribut font yang sama. Ubah teks ini menjadi sebuah path yang dapat diedit (Shift-Control-O) dan kemudian tempatkan itu di tengah bentuk hitam yang baru itu.

Terakhir, jangan lupa untuk mengubah kedua bentuk itu ke dalam sebuah compound path dengan menggunakan shortcut keyboard Control-8 yang sama.

-duplicate
Langkah 7
Ulangi teknik yang disebutkan di dalam langkah terakhir dan tambahkan huruf lainnya dari alfabet.

-multiply
Langkah 8
Pilih compound path “A”, buka panel Symbols (Window > Symbols), dan klik tombol New Symbol untuk mengubah bentuk yang dipilih itu ke dalam sebuah simbol. Beri nama simbol baru ini “A” dan klik OK.

Pindahkan bentuk lainnya dan simpan sebagai simbol menggunakan teknik yang sama. Setelah kamu memiliki semua simbol di dalam panel Symbols, silahkan hapus mereka dari artboard.

save symbols
3. Membuat Blok 3D
Langkah 1
Nonaktifkan Grid (Control-“) dan Snap to Grid (Shift-Control-“).

Ambil Rectangle Tool (M) dan klik pada artboard untuk membuka jendela Rectangle. Masukkan 50 px dalam kedua kotak dan kemudian klik tombol OK. Pastikan bahwa bentuk yang baru kamu buat dipilih dan atur warna ke R=179 G=179 B=179.

Langkah 2
Pastikan persegi abu-abu tetap dipilih dan pergi ke Effect > 3D > Extrude & Bevel. Klik tombol More Options dan masukkan semua atribut yang ditunjukkan di bawah. Jangan lupa untuk mencentang kotak Draw Hidden Faces dan kemudian klik tombol Map Art.

Buka menu drop-down Symbols dan tambahkan simbol “W”, dan kemudian pindah ke section Surface. Gunakan tombol panah tersebut untuk berpindah dari Surface 1 ke Surface 5, dan tambahkan simbol yang sama, namun putar itu -90 derajat. Pindah ke Surface 6, tambahkan simbol yang sama, dan kemudian klik tombol OK. Di bagian akhir, semuanya hendaklah tampak seperti gambar di bawah.

Langkah 3
Perbanyak bentuk 3D, sebarkan salinan kira-kira seperti yang ditunjukkan dalam gambar di bawah, dan ganti simbol yang ada dengan yang kamu butuhkan. Kamu dapat dengan mudah mengatur atribut sebuah efek 3D Extrude & Bevel dari panel Appearance (Window > Appearance).

Langkah 4
Tambahkan empat kubus lainnya seperti yang ditunjukkan di bawah, ganti simbol, dan sesuaikan atribut Angle seperti yang ditunjukkan di dalam gambar berikut.

4. Menyesuaikan Dan Mewarnai Blok
Langkah 1
Fokus pada salah satu kubus, pilih itu, dan pergi ke Object > Expand Appearance. Pastikan bahwa group hasil bentuk tadi dipilih dan tekan shortcut keyboard Shift-Control-G sebanyak dua kali untuk secara cepat melakukan Ungroup.

Tetap fokus pada set bentuk hasil dan pergi ke panel Layers. Di sini kamu harusnya menemukan tiga group clip. Pilih semua ketiga group itu dan pergi ke Object > Clipping Mask > Release (atau tekan Alt-Control-7) untuk melepaskan clipping masks.

Tetap fokus pada panel Layers dan hilangkan tiga bentuk yang digunakan untuk membuat clipping mask (ketiga bentuk yang tidak memiliki warna fill atau stroke). Juga, hapus kedua bentuk yang membuat bagian belakang kubus (yang disorot dalam gambar ketiga).

Langkah 2
Pilih ketiga compound path dan fokus pada panel Appearance. Pastikan bahwa warna diatur ke hitam dan kemudian klik “Opacity” pada teks untuk membuka panel Transparency. Ganti Blending Mode ke Overlay dan turunkan Opacity ke 50%.

Langkah 3
Pilih bentuk yang membuat bagian atas kubus dan ganti warna fill yang ada dengan gradient linier seperti yang ditunjukkan di bawah.

Langkah 4
Pilih bentuk yang membuat bagian kanan kubus dan ganti warna fill yang ada dengan gradient linier seperti yang ditunjukkan pada gambar di bawah.

Langkah 5
Pilih bentuk yang membuat bagian kiri kubus dan ganti warna fill yang ada dengan gradient linier seperti yang ditunjukkan pada gambar di bawah.

Langkah 6
Aktifkan Smart Guides (Control-U), pilih Line Segment Tool (\), dan fokus pada sisi kanan kubus. Pindahkan kursor di sekitar sudut kkananatas bentuk itu hingga kamu dapat melihat smart guide “anchor”. Klik dan tahan dan kemudian seret kursor di sekitar anchor point kiri. Lepaskan kursor mouse setelah kamu dapat melihat smart guide “anchor” itu lagi untuk membuat garis. Tambahkan stroke putih 1 px untuk path ini, dan semuanya hendaklah tampak seperti dalam gambar kedua.

Langkah 7
Dengan Smart Guides dan Line Tool tetap aktif, tambahkan dua path putih lainnya seperti yang ditunjukkan dalam gambar di bawah. Jangan lupa untuk menambahkan goresan putih tipis itu. Juga, nonaktifkan Smart Guides (Control-U) setelah kamu selesai.

Langkah 8
Pilih ulang ketiga path putih dan fokus pada panel Appearance. Turunkan Opacity ke 70%, ganti Blending Mode ke Soft Light, dan kemudian klik “Stroke” pada teks itu untuk membuka panel Stroke. Pergi ke section Profile dan pilih Width Profile 4 dari menu drop-down itu.

Langkah 9
Pilih ulang ketiga bentuk yang membuat bagian dinding kubus dan salin di depan (Control-C > Control-F). Pilih hanya salinan ini dan klik tombol Unite dari panel Pathfinder. Bawa bentuk hasil di bawah ketiga compound path dan kemudian fokus pada panel Appearance. Pilih fill yang ada, ganti Blending Mode ke Color, dan ganti warna yang ada dengan R=147 G=39 B=143.

Langkah 10
Pastikan bahwa bentuk ungumu tetap dipilih, tetap fokus pada panel Appearance, dan tambahkan fill kedua menggunakan tombol Add New Fill. Pilih fill baru ini, buat menjadi hitam, dan kemudian turunkan Opacity ke 20% dan ganti Blending Mode ke Overlay.

5. Menambahkan Bayangan Sederhana
Langkah 1
Fokus pada panel Layers, pilih bentuk yang membuat dasar kubus, dan buat salinan di depan (Control-C > Control-F). Fokus pada salinan ini dan pilih Direct Selection Tool (A). Pilih anchor point atas (disorot dalam gambar pertama) dan seret sekitar 20 px ke kiri, seperti yang ditunjukkan di dalam gambar kedua.

Pastikan bahwa bentuk yang baru kamu buat tetap dipilih dan fokus pada panel Appearance. Pilih fill, ganti warna dengan gradient yang diturunkan di bawah, turunkan Opacity ke 20%, dan kemudian pergi ke Effect > Blur > Gaussian Blur. Masukkan 5 px Radius dan kemudian klik tombol OK. Ingatlah bahwa nol kuning dari gambar Gradient mewakili persentase Opacity sementara angka biru mewakili persentase Location.

Langkah 2
Pastikan bahwa bentuk yang ditambahkan di dalam tahapan sebelumnya tetap dipilih dan tetap fokus pada panel Appearance. Pilih fill yang ada dan duplikasikan itu menggunakan tombol Duplicate Selected Item. Pilih fill yang baru ditambahkan, turunkan Opacity ke 15%, dan hilangkan efek Gaussian Blur.

Langkah 3
Fokus pada panel Layers, pilih ulang bentuk yang membuat dasar kubus, dan buat sebuah salinan di depan (Control-C > Control-F). Fokus pada salinan ini dan pilih Direct Selection Tool (A). Sekali lagi, pilih anchor point atas dan kali ini seret mereka sekitar 10 px ke kiri seperti yang ditunjukkan di dalam gambar kedua.

Pastikan bahwa bentuk yang baru ditambahkan tetap dipilih dan fokus pada panel Appearance. Pilih fill, ganti warna dengan gradient linier yang ditunjukkan di bawah, dan kemudian turunkan Opacity ke 30%.

Langkah 4
Fokus pada panel Layers, pilih ulang bentuk yang membuat dasar kubus, dan fokus pada panel Appearance. Hilangkan warna dari fill dan kemudian pilih stroke. Atur warna ke hitam, turunkan Opacity ke 5%, dan buka panel Stroke. Pastikan bahwa Weight diatur ke 1 px dan kemudian centang pada tombol Round Join dan Align Stroke to Outside.

Langkah 5
Pilih ulang semua bentuk yang membuat kubus ungu dan lakukan Group (Control-G).

6. Mewarnai Blok Yang Tersisa
Langkah 1
Fokus pada salah satu kubus, pilih itu, dan pergi ke Object > Expand Appearance. Lakukan Ungroup pada group hasil (Shift-Control-G), dan jangan lupa untuk melepaskan ketiga clipping masks (Alt-Control-7).

Sekarang, pertahankan ketiga compound path hitam itu dan hapus bentuk lainnya yang membentuk kubus. Pada akhirnya, itu hendaklah tampak seperti dalam gambar ketiga. Pilih compound path yang tersisa, klik tombol Unite dari panel Pathfinder, dan kemudian ubah bentuk hasil ke dalam satu compound path (Control-8).

Langkah 2
Pilih kubus ungu dan buat salinan di depan (Control-C > Control-F). Pilih salinan ini bersamaan dengan compound path hitam yang dibuat dalam langkah sebelumnya dan pastikan bahwa Selection Tool (V) aktif. Klik pada compound path hitam dan kemudian tekan tombol Vertical Align Bottom dan Horizontal Align Right dari panel Align. Ini hendaklah membawa compound path hitam yang dibuat dari langkah sebelumnya.

Langkah 3
Tetap fokus pada kubus ungu terbaru dan pergi ke panel Layers.

Pertama-tama, hapus ketiga kumpulan hitam dari group dan pilih compound path yang berada di depan group. Turunkan Opacity ke 50%, ganti Blending Mode ke Overlay, dan jangan lupa menyeretnya ke dalam group baru, di atas bentuk lainnya.

Dari group yang sama, pilih bentuk dengan fill ungu, fokus pada panel Appearance, dan ganti ungu tersebut dengan R=147 G=39 B=143.

Langkah 4
Fokus pada kubus lainnya dengan sudut putaran yang sama, dan lebarkan dan warnai mereka menggunakan teknik yang sama yang disebutkan dalam tiga langkah terakhir. Untuk kubus dengan sudut warna yang berbeda, kamu akan harus mengulang teknik yang digunakan pada kubus pertama, yang berwarna ungu.

7. Menambahkan Bayangan Halus dan Background
Langkah 1
Aktifkan Smart Guides (Control-U) dan pilih Pen Tool (P). Gambarkan beberapa bentuk hitam kira-kira seperti yang ditunjukkan dalam gambar di bawah. Turunkan Opacity bentuk baru ini ke 75% dan ganti Blending Mode ke Soft Light.

Langkah 2
Gunakan Rectangle Tool (M), buat bentuk 870 x 640 px kirimkan itu ke belakang menggunakan shortcut keyboard Shift-Control-[. Pastikan bahwa bentuk baru ini menutupi keseluruhan artboard dan isi itu dengan R=210 G=220 B=240.

Langkah 3
Pastikan bahwa segiempat background tetap dipilih, fokus pada panel Appearance, dan tambahkan fill kedua menggunakan tombol Add New Fill. Pilih fill baru ini dan tambahkan gradient radial yang ditunjukkan di bawah.

Gunakan Gradient Tool (G) untuk meregangkan gradient seperti yang ditunjukkan dalam gambar di bawah, dan jangan lupa bahwa nol kuning dari gambar Gradients mewakili persentase Opacity.

Selamat, Kamu Telah Selesai!
Berikut bagaimana tampak seharusnya. Saya harap kamu menikmati tutorial ini dan dapat menerapkan teknik ini di dalam projectmu mendatang.

Silahkan sesuaikan desain akhir dan buat sendiri. Kamu dapat menemukan beberapa sumber inspirasi bagus di Envato Market dengan solusi yang menarik untuk meningkatkan desain.

Advertisement
Am logo 400px
Andrei Marius
I’m a self-taught vector artist trying to make a living doing something that I like. I spend most of my time working in Adobe Illustrator, avoiding the Pen Tool and struggling to find the perfect colors. You can find all my vector experiments at this little website: vforvectors.com.
FEED
LIKE
FOLLOW
FOLLOW
Weekly email summary
Subscribe below and we’ll send you a weekly email summary of all new Design & Illustration tutorials. Never miss out on learning about the next big thing.

Email Address
Update me weekly
Advertisement
Download Attachment
Translations
Envato Tuts+ tutorials are translated into other languages by our community members—you can be involved too!

Translate this post
Powered byNative logo

Langkah 8
Pilih compound path “A”, buka panel Symbols (Window > Symbols), dan klik tombol New Symbol untuk mengubah bentuk yang dipilih itu ke dalam sebuah simbol. Beri nama simbol baru ini “A” dan klik OK.

Pindahkan bentuk lainnya dan simpan sebagai simbol menggunakan teknik yang sama. Setelah kamu memiliki semua simbol di dalam panel Symbols, silahkan hapus mereka dari artboard.
Membuat Blok 3D
Langkah 1
Nonaktifkan Grid (Control-“) dan Snap to Grid (Shift-Control-“).

Ambil Rectangle Tool (M) dan klik pada artboard untuk membuka jendela Rectangle. Masukkan 50 px dalam kedua kotak dan kemudian klik tombol OK. Pastikan bahwa bentuk yang baru kamu buat dipilih dan atur warna ke R=179 G=179 B=179.

-rectangle
Langkah 2
Pastikan persegi abu-abu tetap dipilih dan pergi ke Effect > 3D > Extrude & Bevel. Klik tombol More Options dan masukkan semua atribut yang ditunjukkan di bawah. Jangan lupa untuk mencentang kotak Draw Hidden Faces dan kemudian klik tombol Map Art.

Buka menu drop-down Symbols dan tambahkan simbol “W”, dan kemudian pindah ke section Surface. Gunakan tombol panah tersebut untuk berpindah dari Surface 1 ke Surface 5, dan tambahkan simbol yang sama, namun putar itu -90 derajat. Pindah ke Surface 6, tambahkan simbol yang sama, dan kemudian klik tombol OK. Di bagian akhir, semuanya hendaklah tampak seperti gambar di bawah.

-3D Extrude Bevel
Langkah 3
Perbanyak bentuk 3D, sebarkan salinan kira-kira seperti yang ditunjukkan dalam gambar di bawah, dan ganti simbol yang ada dengan yang kamu butuhkan. Kamu dapat dengan mudah mengatur atribut sebuah efek 3D Extrude & Bevel dari panel Appearance (Window > Appearance).

-cubes
Langkah 4
Tambahkan empat kubus lainnya seperti yang ditunjukkan di bawah, ganti simbol, dan sesuaikan atribut Angle seperti yang ditunjukkan di dalam gambar berikut.

-angle
4. Menyesuaikan Dan Mewarnai Blok
Langkah 1
Fokus pada salah satu kubus, pilih itu, dan pergi ke Object > Expand Appearance. Pastikan bahwa group hasil bentuk tadi dipilih dan tekan shortcut keyboard Shift-Control-G sebanyak dua kali untuk secara cepat melakukan Ungroup.

Tetap fokus pada set bentuk hasil dan pergi ke panel Layers. Di sini kamu harusnya menemukan tiga group clip. Pilih semua ketiga group itu dan pergi ke Object > Clipping Mask > Release (atau tekan Alt-Control-7) untuk melepaskan clipping masks.

Tetap fokus pada panel Layers dan hilangkan tiga bentuk yang digunakan untuk membuat clipping mask (ketiga bentuk yang tidak memiliki warna fill atau stroke). Juga, hapus kedua bentuk yang membuat bagian belakang kubus (yang disorot dalam gambar ketiga).

-expand appearance
Langkah 2
Pilih ketiga compound path dan fokus pada panel Appearance. Pastikan bahwa warna diatur ke hitam dan kemudian klik “Opacity” pada teks untuk membuka panel Transparency. Ganti Blending Mode ke Overlay dan turunkan Opacity ke 50%.

-transparency
Langkah 3
Pilih bentuk yang membuat bagian atas kubus dan ganti warna fill yang ada dengan gradient linier seperti yang ditunjukkan di bawah.

-linear gradient
Langkah 4
Pilih bentuk yang membuat bagian kanan kubus dan ganti warna fill yang ada dengan gradient linier seperti yang ditunjukkan pada gambar di bawah.

-linear gradient
Langkah 5
Pilih bentuk yang membuat bagian kiri kubus dan ganti warna fill yang ada dengan gradient linier seperti yang ditunjukkan pada gambar di bawah.

-linear gradient
Langkah 6
Aktifkan Smart Guides (Control-U), pilih Line Segment Tool (\), dan fokus pada sisi kanan kubus. Pindahkan kursor di sekitar sudut kkananatas bentuk itu hingga kamu dapat melihat smart guide “anchor”. Klik dan tahan dan kemudian seret kursor di sekitar anchor point kiri. Lepaskan kursor mouse setelah kamu dapat melihat smart guide “anchor” itu lagi untuk membuat garis. Tambahkan stroke putih 1 px untuk path ini, dan semuanya hendaklah tampak seperti dalam gambar kedua.

-smart guides
Langkah 7
Dengan Smart Guides dan Line Tool tetap aktif, tambahkan dua path putih lainnya seperti yang ditunjukkan dalam gambar di bawah. Jangan lupa untuk menambahkan goresan putih tipis itu. Juga, nonaktifkan Smart Guides (Control-U) setelah kamu selesai.

-white paths
Langkah 8
Pilih ulang ketiga path putih dan fokus pada panel Appearance. Turunkan Opacity ke 70%, ganti Blending Mode ke Soft Light, dan kemudian klik “Stroke” pada teks itu untuk membuka panel Stroke. Pergi ke section Profile dan pilih Width Profile 4 dari menu drop-down itu.

-stroke profile
Langkah 9
Pilih ulang ketiga bentuk yang membuat bagian dinding kubus dan salin di depan (Control-C > Control-F). Pilih hanya salinan ini dan klik tombol Unite dari panel Pathfinder. Bawa bentuk hasil di bawah ketiga compound path dan kemudian fokus pada panel Appearance. Pilih fill yang ada, ganti Blending Mode ke Color, dan ganti warna yang ada dengan R=147 G=39 B=143.

-color
Langkah 10
Pastikan bahwa bentuk ungumu tetap dipilih, tetap fokus pada panel Appearance, dan tambahkan fill kedua menggunakan tombol Add New Fill. Pilih fill baru ini, buat menjadi hitam, dan kemudian turunkan Opacity ke 20% dan ganti Blending Mode ke Overlay.

-add new fill
5. Menambahkan Bayangan Sederhana
Langkah 1
Fokus pada panel Layers, pilih bentuk yang membuat dasar kubus, dan buat salinan di depan (Control-C > Control-F). Fokus pada salinan ini dan pilih Direct Selection Tool (A). Pilih anchor point atas (disorot dalam gambar pertama) dan seret sekitar 20 px ke kiri, seperti yang ditunjukkan di dalam gambar kedua.

Pastikan bahwa bentuk yang baru kamu buat tetap dipilih dan fokus pada panel Appearance. Pilih fill, ganti warna dengan gradient yang diturunkan di bawah, turunkan Opacity ke 20%, dan kemudian pergi ke Effect > Blur > Gaussian Blur. Masukkan 5 px Radius dan kemudian klik tombol OK. Ingatlah bahwa nol kuning dari gambar Gradient mewakili persentase Opacity sementara angka biru mewakili persentase Location.

-gaussian blur
Langkah 2
Pastikan bahwa bentuk yang ditambahkan di dalam tahapan sebelumnya tetap dipilih dan tetap fokus pada panel Appearance. Pilih fill yang ada dan duplikasikan itu menggunakan tombol Duplicate Selected Item. Pilih fill yang baru ditambahkan, turunkan Opacity ke 15%, dan hilangkan efek Gaussian Blur.

-shadow
Langkah 3
Fokus pada panel Layers, pilih ulang bentuk yang membuat dasar kubus, dan buat sebuah salinan di depan (Control-C > Control-F). Fokus pada salinan ini dan pilih Direct Selection Tool (A). Sekali lagi, pilih anchor point atas dan kali ini seret mereka sekitar 10 px ke kiri seperti yang ditunjukkan di dalam gambar kedua.

Pastikan bahwa bentuk yang baru ditambahkan tetap dipilih dan fokus pada panel Appearance. Pilih fill, ganti warna dengan gradient linier yang ditunjukkan di bawah, dan kemudian turunkan Opacity ke 30%.

-shadow
Langkah 4
Fokus pada panel Layers, pilih ulang bentuk yang membuat dasar kubus, dan fokus pada panel Appearance. Hilangkan warna dari fill dan kemudian pilih stroke. Atur warna ke hitam, turunkan Opacity ke 5%, dan buka panel Stroke. Pastikan bahwa Weight diatur ke 1 px dan kemudian centang pada tombol Round Join dan Align Stroke to Outside.

-stroke
Langkah 5
Pilih ulang semua bentuk yang membuat kubus ungu dan lakukan Group (Control-G).

-group
6. Mewarnai Blok Yang Tersisa
Langkah 1
Fokus pada salah satu kubus, pilih itu, dan pergi ke Object > Expand Appearance. Lakukan Ungroup pada group hasil (Shift-Control-G), dan jangan lupa untuk melepaskan ketiga clipping masks (Alt-Control-7).

Sekarang, pertahankan ketiga compound path hitam itu dan hapus bentuk lainnya yang membentuk kubus. Pada akhirnya, itu hendaklah tampak seperti dalam gambar ketiga. Pilih compound path yang tersisa, klik tombol Unite dari panel Pathfinder, dan kemudian ubah bentuk hasil ke dalam satu compound path (Control-8).

-compound path
Langkah 2
Pilih kubus ungu dan buat salinan di depan (Control-C > Control-F). Pilih salinan ini bersamaan dengan compound path hitam yang dibuat dalam langkah sebelumnya dan pastikan bahwa Selection Tool (V) aktif. Klik pada compound path hitam dan kemudian tekan tombol Vertical Align Bottom dan Horizontal Align Right dari panel Align. Ini hendaklah membawa compound path hitam yang dibuat dari langkah sebelumnya.

-align
Langkah 3
Tetap fokus pada kubus ungu terbaru dan pergi ke panel Layers.

Pertama-tama, hapus ketiga kumpulan hitam dari group dan pilih compound path yang berada di depan group. Turunkan Opacity ke 50%, ganti Blending Mode ke Overlay, dan jangan lupa menyeretnya ke dalam group baru, di atas bentuk lainnya.

Dari group yang sama, pilih bentuk dengan fill ungu, fokus pada panel Appearance, dan ganti ungu tersebut dengan R=147 G=39 B=143.

-recolor
Langkah 4
Fokus pada kubus lainnya dengan sudut putaran yang sama, dan lebarkan dan warnai mereka menggunakan teknik yang sama yang disebutkan dalam tiga langkah terakhir. Untuk kubus dengan sudut warna yang berbeda, kamu akan harus mengulang teknik yang digunakan pada kubus pertama, yang berwarna ungu.

-color
7. Menambahkan Bayangan Halus dan Background
Langkah 1
Aktifkan Smart Guides (Control-U) dan pilih Pen Tool (P). Gambarkan beberapa bentuk hitam kira-kira seperti yang ditunjukkan dalam gambar di bawah. Turunkan Opacity bentuk baru ini ke 75% dan ganti Blending Mode ke Soft Light.

-shadow
Langkah 2
Gunakan Rectangle Tool (M), buat bentuk 870 x 640 px kirimkan itu ke belakang menggunakan shortcut keyboard Shift-Control-[. Pastikan bahwa bentuk baru ini menutupi keseluruhan artboard dan isi itu dengan R=210 G=220 B=240.

-background
Langkah 3
Pastikan bahwa segiempat background tetap dipilih, fokus pada panel Appearance, dan tambahkan fill kedua menggunakan tombol Add New Fill. Pilih fill baru ini dan tambahkan gradient radial yang ditunjukkan di bawah.

Gunakan Gradient Tool (G) untuk meregangkan gradient seperti yang ditunjukkan dalam gambar di bawah, dan jangan lupa bahwa nol kuning dari gambar Gradients mewakili persentase Opacity.
radial gradient